Saturday, April 8, 2017

Jenis-jenis Memori

Tujuan Pembelajaran :

  • Menjelaskan Jenis-Jenis Memori
  • Menjelaskan kinerja dan Keandalan Memori
  • Menjelaskan RAM dan ROM
  • Menjelaskan definisi Jenis-Jenis RAM
  • Menjelaskan definisi Jenis- Jenis ROM

Jenis-jenis Memori
Memori merupakan media penyimpanan data pada komputer, yang mana memory ini dibagi menjadi 2 jenis yaitu :
1.        Memori Internal
Memori jenis ini dapat diakses secara langsung oleh prosesor. Memori internal memiliki fungsi sebagai pengingat. Dalam hal ini yang disimpan di dalam memori utama dapat berupa data atau program. Secara lebih tinci, fungsi dari memori utama adalah :
Menyimpan data yang berasal dari peranti masukan sampai data dikirim ke ALU (Arithmetic and Logic Unit) untuk diproses :
·         Menyimpan daya hasil pemrosesan ALU sebelum dikirimkan ke peranti keluaran
·         Menampung program/instruksi yang berasal dari peranti masukan atau dari peranti pengingat sekunder
Memori biasa dibedakan menjadi dua macam: ROM dan RAM. Selain itu, terdapat pula memori yang disebut Cache Memory.
2.        Memori Eksternal
Memori Eksternal merupakan memori tambahan yang berfungsi untuk menyimpan data atau program.Contoh: Hardisk, Floppy Disk. Konsep dasar memori eksternal adalah menyimpan data bersifat tetap (non volatile), baik pada saat komputer aktif atau tidak.
Memori eksternal biasa disebut juga memori eksternal yaitu perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan, pembacaan dan penyimpanan data, di luar memori utama. Memori eksternal mempunyai dua tujuan utama yaitu sebagai penyimpan permanen untuk membantu fungsi RAM dan yang untuk mendapatkan memori murah yang berkapasitas tinggi bagi penggunaan jangka panjang.
Karakteristik Memory (Media Penyimpanan)  
1.        Lokasi memori berada pada 3 lokasi, yaitu:
·           Memori Local atau sering disebut dengan register. Built-in berada dalam CPU, diperlukan untuk semua kegitan CPU.
·           Memori Internal atau sering disebut dengan memory primer atau memory utama. Berada didalam CPU bersifat internal pada system computer, diperlukan oleh CPU dalam proses eksekusi (operasi) program sehingga dapat diakses secara langsung oleh CPU tanpa melalui perantara.
·           Memori Eksternal atau sering disebut dengan memori sekunder. Bersifat eksternal dan berada di luar CPU, diperlukan dlam menyimpan data atau instruksi secara permanen, terdiri atas perangkat storage seperti: disk, pita magnetik, dll
2.        Kapasitas Memory
·     Kapasitas register dinyatakan dalam bit.
·     Kapasitas memory internal dinyatakan dalam bentuk byte (1 byte = 8 bit) atau word.
·     Kapasitas memori eksternal dinyatakan dalam byte.
3.        Satuan Transfer
·      Memory Internal. Satuan transfer merupakan jumlah bit yang dibaca atau ditulis ke dalam memori pada suatu saat.
·      Memory Eksternal. Data ditransfer dalam jumlah yang jauh lebih besar dari word, yang dikenal dengan block.
4.        Metode Akses Memory
Ada 4 jenis pengaksesan data satuan, yaitu:
·         Sequentaial Access. Diorganisasikan menjadi unit-unit data yang disebut record, dibuat dalam bentuk urutan linier yang spesifik. Contoh sequential access adalah akses pada pita magnetic.
·         Direct Access. Menggunakan shared read/write mechanism tetapi setiap blok dan record memliki alamat yang unik berdasarkan lokasi fisik. Contoh direct access adalah akses pada disk.
·         Random Access. Dapat dipilih secara random, waktu mengakses lokasi tidak tergantung pada urutan akses sebelumnya dan bersifat konstan. Contoh random access adalah system memori utama.
·         Associative Access. Setiap word dapat dicari berdasarkan pada isinya dan bukan berdasarkan alamatnya, waktu pencariannya tidak bergantung secara konstan terhadap lokasi atau pola access sebelumnya. Contoh associative access adalah memory cache.
5.        Kinerja memori
3        Buah parameter untuk sistem kerja memori, yaitu :
·         Access Time. Bagi RAM waktu akses adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan operasi baca atau tulis. Bagi non RAM waktu akses adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan mekanisme baca tulis pada lokasi tertentu.
·         Cycle Time. Waktu akses ditambah dengan waktu transien hingga sinyal hilang dari saluran sinyal untuk menghasilkan kembali data bila data ini dibaca secara destruktif.
·         Transfer Rate. Merupakan kecepatan pemindahan data ke unit memori atau ditransfer dari unit memory. Bagi RAM, transfer rate sama dengan  . Bagi non-RAM, transfer rate sama dengan , dimana  Waktu rata-rata untuk membaca atau menulis sejumlah N bit,  waktu akses rata-rata,  Jumlah bit,  kecepatan transfer dalam bit per detik.
6.        Tipe Fisik Memory
  Ada dua tipe fisk memory, yaitu:
·     Memory Semikonduktor. Memory ini memakai teknologi LSI atau VLI, memory ini banyak digunakan untuk memory internal misalnya RAM.
·     Memory Permukaan Magnetik. Banyak digunaakan untuk memory eksternal yaitu untuk disk atau pita magnetic.
7.         Karakteristik Fisik
·       Volatile dan Non-volatile. Pada memory volatile informasi akan hilang bila listrik dimatika. Pada memory Non-volatile informasi akan tetap berada tanpa mengalami kerusakan sebelum dilakukan perubahan, memory ini daya listrik tidak diperlukan untuk mempertahankan informasi tersebut.
·       Erasable dan Non Erasable. Erasable artiny isi memory dapat dihapus dan diganti dengan informasi lain.
8.        Organisasi
Organisasi dalah pengaturan bit dalam menyusun word secara fisik.
·       Hirarki Memory : Semakin kecil waktu access, semakin besar harga per bit. Semakin besar kapasitas, semakin keci harga per bit. Semakin besar kapasitas, semakin besar waktu access
·       Untuk kinerja yang optimal, diperlukan kombinasi teknologi komponen memori.
Keandalan Memori
Memori  yang  besar  karena  harga  per  bit  yang  murah namun hal  itu dibatasi  oleh teknologi  dalam  memperoleh waktu akses  yang  cepat. Salah satu pengorganisasian masalah ini adalah menggunakan hirarki  memori. Seperti  terlihat  pada  gambar  hirarki memori bahwa  semakin menurunnya hirarki maka hal berikut akan terjadi :
Penurunan harga/bit
Peningkatan kapasitas
Peningkatan waktu akses
• Penurunan frekuensi akses memori oleh CPU

RAM dan ROM
Memori (atau lebih tepat disebut memori fisik) merupakan istilah generik yang merujuk pada media penyimpanan data sementara pada komputer. Setiap program dan data yang sedang diproses oleh processor akan disimpan di dalam memori fisik.
Data yang disimpan dalam memori fisik bersifat sementara, karena data yang disimpan di dalamnya akan tersimpan selama komputer tersebut masih dialiri daya (dengan kata lain, komputer itu masih hidup). Ketika komputer itu direset atau dimatikan, data yang disimpan dalam memori fisik akan hilang. Oleh karena itulah, sebelum mematikan komputer, semua data yang belum disimpan ke dalam media penyimpanan permanen (umumnya berbasis disk, semacam hard disk atau floppy disk), sehingga data tersebut dapat dibuka kembali di lain kesempatan. Memori fisik umumnya diimplementasikan dalam bentuk Random Access Memory(RAM), yang bersifat dinamis. Mengapa disebut Random Access, adalah karena akses terhadap lokasi-lokasi di dalamnya dapat dilakukan secara acak (random), bukan secara berurutan (sekuensial). Meskipun demikian, kata random access dalam RAM ini sering menjadi salah kaprah. Sebagai contoh, memori yang hanya dapat di baca (ROM), juga dapat diakses secara random, tetapi ia dibedakan dengan RAM karena ROM dapat menyimpan data tanpa kebutuhan daya dan tidak dapat ditulisi sewaktu-waktu. Selain itu, hard disk yang juga merupakan salah satu media penyimpanan juga dapat diakses secara acak, tapi ia tidak digolongkan ke dalam Random Access Memory.

Random Access Memory (RAM)
RAM adalah memori dalam sistem komputer yang berguna untuk menampung data sementara dan mengirimnya kembali untuk segera diakses dan diproses oleh prosesor.Karena kecepatan prosesor lebih tinggi dari kecepatan hardisk,maka diperlukan RAM untuk menyeimbangkan data keluar masuk dari hardisk.
Jenis – jenis RAM
·       DRAM (Dynamic RAM)
·       SDRAM (Sychronous Dynamic RAM)
·       RDRAM (Rambus Dynamic RAM)
·       SRAM (Static RAM)
·       EDO RAM (Extended Data Out RAM)
·       FPM DRAM (First Page Mode DRAM)
·       Flash RAM
DRAM (Dynamic RAM)
·         RAM jenis ini menyimpan informasi dalam waktu yang singkat.
·         kelebihan : Harga murah, dan membutuhkan sedikit tenaga listrik
·         kekurangan : untuk mempertahankan informasi yang disimpan, RAM ini melakukan refresh isinya sehingga menyebabkan penurunan dalam kecepatannya.


SDRAM (Sychronous Dynamic RAM)
SDRAM (Sychronous Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang merupakan kelanjutan dari DRAM namun telah diskronisasi oleh clock sistem dan memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM. Cocok untuk sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz


 RDRAM (Rambus Dynamic RAM)
RDRAM (Rambus Dynamic RAM) adalah jenis memory yang lebih cepat dan lebih mahal dari pada SDRAM.



SRAM (Static RAM)
·           mempertahankan isinya selama ada listrik atau tenaga untuk mempertahankannya
·           kelebihan : tidak memerlukan refresh terhadap isinya dalam waktu yang cepat, memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM.
·           kekurangan : harga mahal, dan memerlukan tenaga listrik yang besar

EDO RAM (Extended Data Out RAM)
EDO RAM (Extended Data Out RAM) adalah jenis memori yang digunakan pada sistem yang menggunakan Pentium. Cocok untuk yang memiliki bus denagan kecepatan sampai 66 MHz.
FPM DRAM (First Page Mode DRAM)
FPM DRAM (First Page Mode DRAM) adalah merupakan bentuk asli dari DRAM. Laju transfer maksimum untuk cache L2 mendekati 176 MB per sekon.
Flash RAM
Flash RAM adalah jenis memory berkapasitas rendah yang digunakan pada perngkat elektronika seperti, TV, VCR, radio mobil, dan lainnya. Memerlukan refresh dengan daya yang sangat kecil.
Read Only Memory (ROM)
Read-only Memory(ROM) adalah istilah untuk media penyimpanan data pada komputer. ROM ini adalah salah satu memori yang ada dalam computer. ROM ini sifatnya permanen, artinya program / data yang disimpan di dalam ROM ini tidak mudah hilang atau berubah walau aliran listrik di matikan.Contohnya adalah switch mekanis.
Jenis – jenis ROM
Beberapa jenis ROM yang pernah beredar dan terpasang pada komputer, antara lain
·           PROM (Progammable Read-Only-Memory)
·           EPROM (Erasable Programmable Read-Only-Memory)
·           EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory)

PROM (Progammable Read-Only-Memory)
Jika isi ROM ditentukan oleh vendor, PROM dijual dalam keadaan kosong dan kemudian dapat diisi dengan program oleh pemakai. Setelah diisi dengan program, isi PROM tak bisa dihapus.


EPROM (Erasable Programmable Read-Only-Memory)
Isi EPROM dapat dihapus setelah diprogram. Penghapusan dilakukan dengan menggunakan sinar ultraviolet.



EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory)
EEPROM dapat menyimpan data secara permanen, tetapi isinya masih bisa dihapus secara elektris melalui program. Salah satu jenis EEPROM adalah Flash Memory. Flash Memory biasa digunakan pada kamera digital, konsol video game, dan cip BIOS.


Download Button

2 comments: